Buat Keributan Dengan Parang, DM Warga Tinoor 2 Diamankan Yanny Cs.

Humas Polres Tomohon, Rabu 25 November 2020

Respon cepat terhadap laporan masyarakat, kembali ditunjukkan jajaran Polres Tomohon.

Kali ini tim Totosik pimpinan Bripka Yanny Watung, kembali mengamankan pelaku keributan dengan menggunakan parang, di kelurahan Tinoor 2 Kecamatan Tomohon Utara.

DM alias Dan (24) warga Kelurahan Tinoor 2 Kecamatan Tomohon Utara, yang keseharian berprofesi sebagai penjual sate, diamankan tim totosik, karena membuat keributan, dengan menggunakan parang, dirumah yang ditinggali bersama orang tua dan saudaranya, pada selasa 24 November 2020 jam 21.00 wita.

DM alias Dan membuat keributan, karena marah kepada saudaranya perempuan SIP alias Indaria, yang merupakan saudara pelaku, yang mematikan sekring lampu, saat Dan bersama rekannya akan mengkonsumsi minuman keras.

"Kita marah pa kita pe sudara Indaria dari, dia da se mati tu lampu, waktu kita dengan kita pe tamang-tamang mo minum, minumaman keras (Saya marah kepada saudara saya Indaria, karena mematikan lampu, di saat saya dan teman-teman, akan mengkonsumsi minuman keras", aku Dan kepada personil Tim Totosik.

"Saya sengaja mematikan sekring lampu, karena merasa terganggu dengan apa yang dilakukan oleh Dan bersama rekan-rekannya, yang sering mengkonsumsi minuma keras di dalam rumah, setelah Dan selesai berjualan sate, dan hal ini sudah sering dilakukan dan selalu sampai larut malam", Jelas Indaria.

"Saya mematikan sekring lampu, dengan maksud agar Dan bersama teman-temannya, tidak melakukan pesta miras di dalam rumah, dan ternyata hal ini membuat Pelaku marah, sehingga membuat keributan dengan menggunakan parang", tambah Indaria.

"Kami mendapat laporan bahwa ada keributan dengan menggunakan parang, di Kelurahan Tinoor 2", Buka Bripka Yanny.

"Kamipun langsung menuju ke tempat kejadian, dan berhasil mengamankan DM alias Dan, pelaku keributan dengan menggunakan parang", ujar Yanny.

"Pelaku melakukan aksinya dengan memotong-motong, tempat jualan sate miliknya, dan konseng rumah, disamping itu juga, Dan sesuai keterangan saksi, sambil memegang parang akan mendekati Indaria, tapi di cegah oleh ibunya", jelas Yanny.

"Permasalahan di picu, karena Dan merasa tersinggung, dengan perbuatan Indaria, yang sengaja mematikan sekring lampu, saat Dan bersama teman-temannya akan mengkonsumsi miras", tambah Yanny.

Kapolres Tomohon AKBP Bambang Ashari Gatot, S.I.M, M.H, melalui Kapolsek Tomohon Utara Iptu Hence Supit, SH, membenarkan telah terjadi keributan, dengan menggunakan parang, di Kelurahan Tinoor 2 Kecamatan Tomohon Utara.

"Pelaku berinisial DM alias Dan, bersama parang yang digunakan saat membuat keributan, sudah diamankan oleh Tim Totosik, dan diserahkan ke Polsek Tomohon Utara", pungkas Iptu Hence Supit, SH.

Keselamatan Rakyat Adalah Hukum Tertinggi, Mari Kita Jaga Bersama, Apalagi Di Masa Pandemi Covid - 19

Humas Polres Tomohon, Minggu 22 November 2020.

Jajaran Polres Tomohon, sangat serius menyikapi perkembangan situasi dan kondisi yang ada di wilayah hukumnya, terutama dalam menghadapi pelaksanaan pilkada, khususnya dalam rangka pemilihan walikota dan wakil walikota di kota Tomohon.

"SALUS POPULI SUPREMA LEX ESTO, 

(Keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi)", buka Kapolres AKBP Bambang Ashari Gatot, S.I.K, M.H, saat di temui di sela-sela kegiatan di KPU Tomohon, minggu 22 November 2020.

"Jajaran Polres Tomohon tidak punya musuh dengan masyarakat manapun, kami sangat mencintai masyarakat kota Tomohon, apalagi dengan simpatisan dari ketiga Paslon yang ada, dan kami jajaran Polres Tomohon, memberi dukungan kepada ketiga paslon yang sedang berkompetisi dalam pilkada kota Tomohon saat ini", terang Kapolres.

"Dalam pelaksanaan pilkada, khususnya di Kota Tomohon, sampai hari ini jajaran Polres Tomohon, memiliki satu tujuan untuk mengamankan pelaksanaan Pesta Demokrasi di kota Tomohon", ujar Kapolres.

"Kami tidak akan mentolerir bagi oknum-oknum atau kelompok-kelompok, yang akan mengganggu sitkamtibmas di kota Tomohon", ucap Kapolres.

"Saya menegaskan bahwa, kami jajaran Polres Tomohon, tidak memiliki kepentingan pribadi dalam pelaksanaan pilkada khususnya di Kota Tomohon, yang sedang berlangsung saat ini, bahkan pimpinan Polri dalam hal ini Pak Kapolri, sudah menginstruksikan kepada jajaran Polri, harus dan wajib bersikap netral, dalam pelaksanaan pilkada tahun 2020, jika ada yang kedapatan tidak netral, maka resiko di tanggung oleh personil itu sendiri, dan akan di proses sesuai dengan aturan yang ada", jelas Kapolres.

"Saya berharap pesta rakyat sekarang ini, harus benar-benar menjadi pesta demokrasi, dan jangan dikotori dengan kepentingan pribadi atau kelompok, bahkan sampai terjadi kekerasan Fisik, yang akan membawa kerugian dan penderitaan bagi masyarakat kota Tomohon, terlebih bagi diri sendiri", himbau Kapolres.

"mari kita semua sama-sama menjaga sitkamtibmas yang kondusif di kota Tomohon yang kita cintai ini, kita boleh berbeda pilihan, tapi kita harus sepakat dan berkomitmen bahwa torang samua basudara, dan akan bersama-sama, menjaga kedamaian dan memajukan Kota Tomohon yang kita cintai", harap Kapolres.

"Dalam situasi saat ini, mari kita semua mengikuti protokol kesehatan pencegahan covid - 19, dengan menjaga jarak, memakai masker, hindari kerumunan dan selalu mencuci tangan menggunakan sabun di air yang mengalir", pungkas Kapolres AKBP Bambang Ashari Gatot, S.I.K, M.H.

Ciptakan Pilkada Aman, Damai Dan Sehat, Kapolres Tomohon Ajak Semua Jaga Kamtibmas Dan Ikuti Prokes Pencegahan Covid - 19

Humas Polres Tomohon, Kamis 19 November 2020

Pelaksanaan pesta demokrasi, pilkada di kota Tomohon, yang saat ini memasuki tahap kampanye, disikapi serius oleh jajaran Polres Tomohon, di bawah pimpinan AKBP Bambang Ashari Gatot, S.I.K, M.H.

Kamis 19 November 2020, bertempat di aula Parama Satwika Polres Tomohon, dilaksanakan rapat koordinasi, dalam rangka evaluasi perkembangan situasi, tahap pilkada Tomohon, dan peningkatan kasus terkonfirmasi Covid - 19 di Kota Tomohon. 

Kegiatan yang diprakarsai oleh Polres Tomohon ini, dihadiri oleh Forkopimda Tomohon, KPU, Bawaslu, Paslon dan LO yang ikut dalam pilkada Tomohon, Dinas kesehatan dan Pol. PP Kota Tomohon, yang membicarakan serta membahas, tentang kerawanan, apa-apa yang harus dan tidak boleh dilakukan saat kampanye, serta pelaksanaan pilkada di masa pandemi Covid - 19 di kota Tomohon.

"Saya sangat berterima kasih atas kehadiran dari bapak ibu sekalian, yang sudah memenuhi undangan kami saat ini", ujar Kapolres AKBP Bambang Ashari Gatot, S.I.K, M.H

"Saya juga berterima kasih, dimana dalam kegiatan analisa evaluasi ini, dengan penyampaian dan masukkan yang diberikan, baik oleh penyelenggara pemilu, paslon dan LO, akhirnya kita bisa sepakat untuk pelaksanaan pemilukada di Kota Tomohon yang aman, damai dan sehat, serta memberikan saran masukkan, dalam pelaksanaan khususnya kampanye ke depan", Jelas Kapolres

"Mari kita semua yang hadir saat ini, sepakat untuk secara, bersama-sama menjaga stabilitas kamtibmas yang ada di kota Tomohon, hindari konvoi kendaraan, dimana hal ini selain dapat membahayakan diri sendiri, juga membahayakan orang lain", ajak Kapolres.

"Kami forkopimda dan penyelenggara pemilukada yang ada, berharap kepada seluruh kontestan calon walikota/wakil walikota, yang ambil bagian dalam Pilkada kota Tomohon, agar mengikuti peraturan perundang-undangan yang ada, dalam pelaksanaan khususnya kampanye, dan dapat menyampaikan kepada massa pendukungnya masing-masing, untuk menjaga stabilitas kamtibmas yang aman dan kondusif", harap Kapolres.

"Ikuti protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid - 19, di masa pelaksanaan pilkada di kota Tomohon, antaranya dengan menyampaikan visi misi melalui media sosial, tidak ada kerumunan massa pendukung, dan selalu mengikuti protokol kesehatan saat melaksanakan kegiatan", Pungkas Kapolres didampingi forkopimda, ketua KPU dan ketua bawaslu.

Kapolres Tomohon Ajak Masyarakat Jaga Stabilitas Keamanan Dan Cegah Penularan Covid -19 Saat Pelaksanaan Pilkada Tomohon

Humas Polres Tomohon, Jumat 13 November 2020

Pelaksanaan Pilkada di Kota Tomohon, sudah memasuki tahapan kampanye, dimana sampai hari ini, sudah memasuki hari ke - 49, dan akan berakhir pada tanggal 5 Desember 2020, dengan demikian masih ada 22 hari lagi masa kampanye yang akan di lewati.

Menyikapi hal ini, Polres Tomohon di bawah pimpinan AKBP Bambang Ashari Gatot, S.I.K, M.H, berkomitmen mengamankan pelaksanaan pesta demokrasi pilkada, di kota Tomohon.

Hal ini terpantau saat pelaksanaan rapat analisa dan evaluasi, yang di gelar jajaran Polres Tomohon, dalam membahas pelaksanaan pilkada di Kota Tomohon.

"Saya berterima kasih kepada seluruh Personil, yang sudah melaksanakan tugas pengamanan khususnya pelaksanaan tahapan kampanye di wilayah hukum Polres Tomohon, sehingga situasi sampai saat ini masih aman dan kondusif", ujar kapolres saat membuka rapat anev di ruang rapat Polres Tomohon

Kapolres menyampaikan bahwa, hal yang dapat menghambat atau menghentikan pelaksanaan pilkada di kota Tomohon, hanyalah penyebaran Covid - 19, banyaknya pelanggaran saat pemilukada dan konflik sosial.

"Saya selaku Kapolres, menghimbau kepada seluruh masyarakat yang ada, agar tetap mematuhi protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid - 19, saat beraktifitas, terutama saat mengikuti kegiatan kampanye", imbau kapolres.

"Kepada anak-anak muda, bahkan semua massa pendukung yang ada, agar semaksimal mungkin menghindari konvoi kendaraan baik roda 2 maupun roda 4, karena hal ini tentunya akan mengganggu masyarakat lainnya, bahkan dapat merugikan/membahayakan baik diri sendiri bahkan orang lain", ajak Kapolres AKBP Bambang Ashari Gatot, S.I.K, M.H

"Kepada pasangan calon khususnya walikota/wakil walikota Tomohon, bersama tim sukses dan seluruh pendukung yang ada, mari ciptakan serta bangun stigma positif di tengah masyarakat, dengan program-program yang ada, dan jangan lupa untuk secara bersama-sama, saling mengingatkan untuk menjaga situasi kamtibmas yang aman kondusif di Kota Tomohon, terutama di masa pelaksanaan pilkada saat ini", harap Kapolres.

"Saya yakin masyarakat kota Tomohon, adalah masyarakat yang dewasa, yang menginginkan kota Tomohon yang aman, damai dan sejuk, maka hal ini bisa terwujud, jika ada kerja sama dari semua pihak", pungkas Kapolres AKBP Bambang Ashari Gatot, S.I.K, M.H.

Maknai Hari Pahlawan, Kapolres Tomohon Ajak Masyarakat Jaga Kesatuan dan Persatuan, Serta Bersama Lawan Covid - 19

Humas Polres Tomohon, Selasa 10 November 2020

Peringatan hari pahlawan 10 November 2020, yang jatuh pada hari ini, menjadi momentum yang penting bagi seluruh lapisan masyarakat yang ad, untuk tetap bersatu, dalam kehidupan di era globalisasi yang penuh dengan tantangan kehidupan saat ini.

Hari pahlawan yang saat ini kita peringati bersama, bertepatan juga dengan pelaksanaan pesta demokrasi pemilihan kepala daerah secara serentak, dan dalam menghadapi wabah penyebaran virus Covid - 19, khususnya di wilayah Hukum Polres Tomohon, tentunya menjadi tanggung jawab kita bersama, untuk memelihara persatuan dan kesatuan NKRI yang kita cintai ini.

"Moga momentum hari pahlawan ini, akan menumbuhkan rasa kecintaan kita, terhadap negara yang kita cintai ini, di mana pada waktu yang lalu, para pejuang, para pahlawan telah berjuang dengan mengorbankan jiwa raga, harta benda, keluarga hanya untuk merebut bahkan mempertahankan NKRI, yang pada saat ini, kita sebagai anak bangsa, bisa merasakan hasilnya saat ini", ujar Kapolres Tomohon AKBP Bambang Ashari Gatot, S.I.K, M.H.

"Semoga makna hari pahlawan ini, akan menumbuhkan rasa persatuan dan kesatuan, rasa kebersamaan, kekeluargaan, saling menopang satu dengan lainnya, saling menghargai, bahkan saling membantu, berjuang bersama-sama, untuk memajukan bangsa ini, terlebih memajukan kota Tomohon yang kita cintai ini", harap AKBP Bambang Ashari Gatot, S.I.K, M.H

"Mari kita berkaca dari perjuangan para pahlawan kita, walau berbeda suku bangsa, agama, tapi memiliki tekad yang sama, untuk berjuang meraih kemerdekaan dari tangan penjajah, dan biarlah dimasa pilkada yang ada saat ini, khususnya di kota Tomohon, mari, saya mengajak kepada kita semua, kita boleh berbeda pilihan, tapi mari kita tanamkan dalam diri kita masing-masing, bahwa kita  boleh berbeda pilihan, tapi kita semua satu sebagai warga masyarakat kota Tomohon, yang memiliki kecintaan, kerinduan dan harapan, dimana kota Tomohon nantinya akan menjadi kota yang aman, damai, tentram dan maju, yang nantinya akan menjadi kota yang diperhitungkan baik di tingkat lokal, nasional bahkan dunia", Jelas AKBP Bambang Ashari Gatot, S.I.K, M.H.

"Juga dalam menghadapi penyebaran virus Covid - 19 saat ini, saya mengajak kepada kita semua, mari kita ikuti protokol kesehatan yang ada, dalam rangka memutus mata rantai penyebaran virus ini, kita awali dengan hidup disiplin, karena dengan disiplin maka semua itu bisa kita lakukan", tambah Kapolres.

"Selamat hari pahlawan 10 November 2020, biarlah semangat para pahlawan yang telah berjuang pada waktu yang lalu, akan menginspirasi kita semua, untuk berjuang di saat ini, untuk memajukan negara yang kita cintai, terlebih kemajuan kota Tomohon, jaga persatuan, jaga keamanan, ciptakan hidup rukun dan damai, karena torang samua basudara", pungkas Kapolres Tomohon AKBP Bambang Ashari Gatot, S.I.K, M.H didampingi Waka Polres Kompol Agnes Turambi, SE.

Buat Keributan di Tempat Umum, Ricky Diamankan Tim Totosik

Humas Polres Tomohon, Selasa 10 November 2020.

Seakan tak ada ruang bagi oknum pelaku, yang sengaja membuat keresahan di wilayah hukum Polres Tomohon.

Jajaran Polres Tomohon di bawah pimpinan AKBP Bambang Ashari Gatot, S.I.K, M.H, mulai dari Polsek sampai tim-tim khusus yang di bentuk, bahu membahu merespon laporan masyarakat, ketika ada oknum-oknum, yang sengaja meresahkan ketentraman di tengah masyarakat.

Selasa 10 November 2020 jam 00.30 wita, tim Totosik pimpinan Bripka Yanny Watung, kembali mengamankan pelaku keributan, berinisial RT alias Ricky (28) warga Kelurahan Taratara 2 Kecamatan Tomohon Barat.

Ricky diamankan karena telah melakukan keributan, dengan cara berteriak di kelurahan Kakaskasen Kecamatan Tomohon Utara tepatnya di ruas jalan depan kenzo resto dan cafe, sehingga membuat masyarakat sekitar menjadi resah.

"Tim kami mendapat laporan melalui HP dimana ada lelaki yang membuat keributan di depan kenzo resto dan cafe", ujar Bripka Yanny.

"Sampai di tempat kejadian, kami mendapati pelaku Ricky sedang melakukan aksinya, dengan membuat keributan, dan saat itu juga tim kami, langsung mengamankan pelaku, dan selanjutnya diserahkan ke Polsek Tomohon Utara", jelas Yanny.

Kapolres Tomohon AKBP Bambang Ashari Gatot, S.I.K, M.H melalui Kapolsek Tomohon Utara Iptu Hence Supit, SH membenarkan bahwa telah diamankannya seorang lelaki warga Taratara 2 Kecamatan Tomohon Barat, yang membuat keributan di kompleks Kenzo resto dan kafe, kelurahan Kakaskasen oleh tim Totosik dan diserahkan ke Polsek Tomohon Utara.

"Ricky diamankan di Polsek Tomohon Utara, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, apalagi aksinya dilakukan di jalan utama", jelas Iptu Hence Supit, SH.

"Mari torang sama-sama menjaga situasi kamtibmas yang ada saat ini, apalagi di masa pesta demokrasi pilkada, khususnya di Kota Tomohon, lebih khusus di Kecamatan Tomohon Utara, karena keamanan bisa terwujud, apabila ada dukungan dan kerja sama serta kepedulian dari semua pihak yang ada", pungkas Kapolsek Tomohon Utara Iptu Hence Supit.

Terganggu Dengan Suara Rombongan R2, DAL Beraksi Dengan Pisau Dapur, Akhirnya Berakhir di Tangan Tim Buser

Humas Polres Tomohon, Selasa 10 November 2020

Respon cepat terhadap laporan masyarakat, apalagi yang sudah meresahkan, serta wujud peningkatan pelayanan kepada masyarakat, terus diperlihatkan jajaran Polres Tomohon di bawah pimpinan AKBP Bambang Ashari Gatot, S.I.K, M.H

Senin 9 November 2020 jam 23.45 wita, tim Resmob Polres Tomohon pimpinan Bripka Bima Pusung, merespon laporan masyarakat di kelurahan Woloan Tiga Kecamatan Tomohon Barat, dimana ada oknum masyarakat, yang membuat keributan dengan menggunakan senjata tajam, dan sudah di kepung warga.

"Kami mendapat laporan dari masyarakat, dimana ada seorang lelaki yang membuat keributan dengan menggunakan sajam, dan sudah di kepung dan akan dihakimi oleh masyarakat", buka Bripka Bima Pusung.

"Kami langsung menuju ke lokasi kejadian, di kelurahan Woloan 3 Kecamatan Tomohon Barat, dan menemukan seorang lelaki berinisial DAL alias Dominikus (34) warga Desa Amongena 1 jaga 3 Kecamatan Langowan Timur, pelaku keributan dengan menggunakan sajam jenis pisau dapur, di rumah salah satu warga", ujar Bima.

"Kami kemudian mengamankan Dominikus, dimana saat itu di tempat kejadian, pelaku sudah dikerumuni warga masyarakat, dan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, kami langsung membawa DAL ke mapolres Tomohon, dan menghimbau kepada masyarakat yang berkumpul, untuk kembali ke rumah masing-masing, dan untuk pelaku agar diserahkan ke pihak yang berwajib", jelas Bima.

"DAL melakukan aksinya, karena merasa terganggu dengan rombongan masyarakat, yang menggunakan sepeda motor, dimana saat melewati pelaku, memainkan gas sepeda motor sehingga membuat DAL, yang saat itu berada di TKP merasa terganggu, sehingga DAL mengambil pisau dapur dan membuat keributan", tambah Bima.

Kapolres Tomohon AKBP Bambang Ashari Gatot, S.I.K, M.H melalui ka tim resmob Bripka Bima Pusung mengatakan, "Pelaku sudah diamankan di Polres Tomohon, yang pertama dengan maksud untuk menghindari pelaku dari amukkan massa, dan juga untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, yang membuat keributan dengan menggunakan pisau", pungkas Bima didampingi personil Resmob lainnya.

Ribut Dengan Parang, FP Diamankan Tim Totosik

Humas Polres Tomohon, Minggu 8 November 2020.

Bukannya tidur setelah mengkonsumsi minuman keras, malah sebaliknya membuat keributan dengan menggunakan parang, sehingga membuat takut keluarga yang ada, dan pada akhirnya berurusan dengan pihak kepolisian.

FP alias Ferdian (40) warga kelurahan Matani Kecamatan Tomohon Tengah, yang keseharian berprofesi sebagai sopir, diamankan tim Totosik pimpinan Bripka Yanny Watung, karena membuat keributan dengan parang, dan sudah meresahkan keluarga dan masyarakat sekitar, pada minggu 8 November 2020 jam 01.00 wita.

"Kami mendapat laporan dari masyarakat, bahwa ada lelaki yang sudah dalam keadaan mabuk, dan sedang membuat keributan menggunakan parang", ujar Bripka Yanny.

"Kami segera menuju ke lokasi sesuai laporan masyarakat, di kelurahan Matani lingkungan 3 Kecamatan Tomohon Tengah, dan benar saat tiba di lokasi kejadian, kami menjumpai FP alias Ferdian, sedang membuat keributan dengan menggunakan parang dirumahnya", jelas Yanny.

"Kami kemudian mengamankan Ferdian bersama barang bukti satu buah parang, dan saat diamankan, pelaku susah dipengaruhi minuman keras", tambah Yanny.

"Sesuai pengakuan pelaku, dia melakukan keributan karena merasa marah, dimana sepeda motor miliknya di ambil pihak kolektor, sehingga dia melampiaskan kemarahannya, kepada keluarganya dengan membuat keributan", pungkas Bripka Yanny Watung didampingi personil totosik lainnya.

Kapolres Tomohon AKBP Bambang Ashari Gatot, S.I.K, M.H, melalui kapolsek Tomohon Tengah Kompol Chillion Diar, membenarkan bahwa telah diamankannya seorang lelaki berinisial FP oleh tim Totosik, dan diserahkan ke Polsek Tomohon Tengah, karena telah membuat keributan dengan menggunakan parang, di kelurahan Matani Kecamatan Tomohon Tengah, dan saat membuat keributan, FP sudah di pengaruhi minuman keras.

Kapolres Tomohon, Pimpin Pengamanan Debat Terbuka Calon Walikota Tomohon

Humas Polres Tomohon, Sabtu 7 November 2020

Sabtu 7 November 2020, bertempat di auditorium bukit inspirasi (ABI) Tomohon, pihak penyelenggara pemilihan walikota/wakil walikota Tomohon, dalam hal ini KPU Kota Tomohon, menyelenggarakan debat terbuka bagi calon walikota, yang ikut dalam pilkada Kota Tomohon tahun 2020.

Jajaran Polres Tomohon, yang memiliki kewajiban tugas untuk mengamankan dan mensukseskan, pesta demokrasi di Kota Tomohon ini, selalu ambil bagian dalam setiap kegiatan, yang berkaitan dengan pelaksanaan tahapan pilkada di Kota Tomohon.

Seperti yang dilakukan saat debat terbuka, yang dilaksanakan di auditorium bukit inspirasi (ABI) Tomohon, jajaran Polres Tomohon dipimpin langsung oleh Kapolres AKBP Bambang Ashari Gatot, S.I.K, M.H dan waka polres Kompol Agnes Turambi, SE, melaksanakan pengamanan, debat terbuka bagi calon walikota, yang diselenggarakan oleh pihak KPU.

"Saya berterima kasih kepada semua pihak, yang terlibat langsung maupun tidak langsung, khususnya dalam pelaksanaan pilkada di kota Tomohon, sehingga sampai saat ini, situasi wilayah Tomohon masih aman dan kondusif", ujar AKBP Bambang Ashari Gatot, S.I.K, M.H, di sela-sela pengamanan di ABI Tomohon.

"Pada pelaksanaan debat terbuka saat ini, jajaran Polres Tomohon melibatkan 135 Personil dalam tugas pengamanan, baik pengamanan terbuka maupun tertutup, yang disebar di beberapa titik, maupun di jalur laluintas menuju ke lokasi kegiatan debat terbuka, di auditorium bukit inspirasi (ABI) Tomohon", jelas Kapolres.

"Saya berharap sampai dengan berakhirnya pelaksanaan pilkada di kota Tomohon, situasi tetap aman, kami jajaran Polres Tomohon akan berusaha semaksimal mungkin, untuk mengamankan kota Tomohon khususnya dalam pelaksanaan pilkada, namun kami juga mengharapkan dukungan dari semua elemen masyarakat yang ada di kota Tomohon, untuk bersama-sama mengambil bagian dalam rangka mengamankan kota Tomohon", harap AKBP Bambang.

"Saya yakin masyarakat kota Tomohon, adalah masyarakat yang dewasa, apalagi kota Tomohon di kenal sebagai kota religius, kota pendidikan, baik di tingkat lokal maupun nasional bahkan dunia, maka pasti seluruh masyarakat kota Tomohon, akan menjaga persatuan, kesatuan dan kedamaian di kota Tomohon, yang kita cintai bersama", tutup kapolres AKBP Bambang Ashari Gatot, S.I.K, M.H di dampingi waka polres Kompol Agnes Turambi, SE.

Terpantau dalam pelaksanaan debat terbuka khususnya calon walikota, yang diselenggarakan oleh pihak KPU, di hadiri oleh bawaslu Tomohon, calon wakil walikota, perwakilan pendukung paslon, dan dalam pelaksanaan kegiatan tetap memperhatikan protokol kesehatan, pencegahan penyebaran Covid - 19.

Stenly, DPO Polsek Sorong Barat Yang Sembunyi di Tomohon, Diamankan Yanny Cs

Humas Polres Tomohon, Rabu 4 November 2020

Menghindar dari jerat hukum, setelah melakukan aksinya di wilayah hukum Polsek Sorong Barat Papua, akhirnya  SK alias Stenly (42), warga Jln. G. Gamalama RT 003 / RW 001, Klasuur Kota Sorong, pelaku kasus pencurian akhirnya berhasil diamankan tim Totosik pimpinan Bripka Yanny Watung.

Stenly diamankan di tempat persembunyiannya, di salah satu rumah kontrakan, yang ada di Kelurahan Paslaten Satu Kecamatan Tomohon Timur, pada selasa 3 November 2020, jam 14.30 wita.

Stenly diamankan berdasarkan surat DPO (daftar pencarian orang) nomor : DPO/19/09/2020/Reskrim, dan laporan polisi yang dilaporkan korban pencurian lelaki Irfan Imam di Polsek Sorong Barat Polresta Sorong Polda Papua, pada 7 Juli 2020.

"Kami mendapatkan informasi dari Kanit Reskrim Polsek  Sorong Barat Ipda Paulus Elisa P. Maniagasi, bahwa DPO dari Polsek Sorong Barat, sedang sembunyi di Kota Tomohon, dan meminta bantuan, agar tim Totosik dapat mencari dan mengamankan pelaku Stenly", ujar Bripka Yanny Watung.

"Dengan berbekal informasi ini, dan bukti DPO yang diberikan, kami pun melakukan pengembangan guna mencari keberadaan pelaku, di wilayah hukum Polres Tomohon", terang Yanny.

"Hasil pengembangan dan informasi yang kami peroleh, akhirnya membuahkan hasil, dimana Pelaku berhasil kami amankan, di salah satu rumah kontrakan, yang ada di kelurahan Paslaten Satu Kecamatan Tomohon Timur, yang saat itu sedang bersama pacarnya, perempuan GM alias Greis", jelas Yanny.

"Kami awalnya mengalami kesulitan, karena Pelaku sering berpindah-pindah tempat, informasi awal dimana Pelaku berada di kelurahan Kakaskasen, tapi setelah kami ke lokasi, pelaku sudah tidak ada, kami pun ke kelurahan kolongan sesuai informasi, tapi pelaku sudah tidak ada, dan akhirnya dengan ketabahan dan terus melakukan pengembangan, akhirnya pelaku kami bisa amankan bersama pacarnya, dan sesuai informasi dari warga sekitar, pelaku sudah berada dan tinggal di rumah kontrakan tersebut, kurang lebih satu bulan", tambah Bripka Yanny Watung.

"Pelaku sudah kami amankan di Polres Tomohon, menunggu jemputan dari personil Reskrim Polsek Sorong Barat", pungkas Bripka Yanny Watung didampingi personil tim totosik lainnya.

Kapolres Tomohon AKBP Bambang Ashari Gatot, S.I.K, M.H, melalui kanit satu SPKT Ipda Goka Lumbatoruan, membenarkan perihal telah diamankannya DPO asal Polsek Sorong Barat, yang diamankan oleh tim Totosik.

"Saat ini pelaku sudah diamankan di Polres Tomohon, menunggu jemputan dari Unit Reskrim Polsek Sorong Barat, yang rencananya penjemputan akan dilakukan besok, kamis 5 November 2020", tutup Ipda Goka Lumbantoruan