Humas Polres Tomohon,- Sabtu 26 oktober 2019
Karena sakit hati, teman mereka pernah di cegat, membuat para pelaku nekat melakukan pengeroyokan kepada korban. Peristiwa ini terjadi pada sabtu 26 oktober 2019, jam 02.00 wita di depan toko alfamart kelurahan Paslaten kecamatan Tomohon Timur.
Pengeroyokan ini dilakukan oleh WM alias Aney (16) warga Matani satu, GW alias Gil (17) warga Talete satu dan JP alias Jo (15) warga Kamasi satu terhadap Keven Morong alias Kepor (18) warga Wailan dan perempuan JA alias Jil (16).
Pengakuan para pelaku, dimana mereka marah kepada Korban Kepor, karena beberapa hari yang lalu, pernah mencegat rekan pelaku.
Kejadian pengeroyokan ini bermula ketika Korban Kepor bersama dengan temannya sedang berjalan kaki akan menuju ke kelurahan Talete satu di salah satu rumah temannya.
Saat berada di tempat kejadian perkara di depan toko alfamart kelurahan paslaten, tiba-tiba di cegat oleh Pelaku cs yang sedang nongkor di lokasi.
Saat itu terjadi adu mulut antara Para pelaku dan korban dan akibatnya Para Pelaku, langusung menganiaya korban secara bersama-sama. Perempuan Jil yang saat itu bermaksud ingin melerai, tak luput dari pukulan para pelaku.
Mendapat laporan masyarakat, Tim Totosik Polres Tomohon, dipimpin Bripka Yanny Watung mendatangi tempat kejadian perkara dan berhasil mengamankan para Pelaku, dan selanjutnya mengamankan mereka ke kantor Polsek Tomohon Tengah.
Kapolres Tomohon AKBP Raswin B. Sirait, S.IK, S.H.,M.Si melalui Kapolsek Tomohon Tengah Kompol Cilion Diar membenarkan kejadian tersebut dan para pelaku sudah diamankan di kantor Polsek Tomohon Tengah, untuk mempertanggung jawabkan perbuatan mereka.
Sangat disayangkan, melihat usia dari para Pelaku dan korban yang masih muda, dan pada jam 02.00 wita masih berkeliaran di jalanan. Peran orang tua sangat dibutuhkan, untuk mengawasi anak-anak mereka, terutama dalam kehidupan pergaulan, sehingga dengan adanya pengawasan akan dapat menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terutama yang dapat mengganggu stabilitas kamtibmas, tutup Kapolsek.
Karena sakit hati, teman mereka pernah di cegat, membuat para pelaku nekat melakukan pengeroyokan kepada korban. Peristiwa ini terjadi pada sabtu 26 oktober 2019, jam 02.00 wita di depan toko alfamart kelurahan Paslaten kecamatan Tomohon Timur.
Pengeroyokan ini dilakukan oleh WM alias Aney (16) warga Matani satu, GW alias Gil (17) warga Talete satu dan JP alias Jo (15) warga Kamasi satu terhadap Keven Morong alias Kepor (18) warga Wailan dan perempuan JA alias Jil (16).
Pengakuan para pelaku, dimana mereka marah kepada Korban Kepor, karena beberapa hari yang lalu, pernah mencegat rekan pelaku.
Kejadian pengeroyokan ini bermula ketika Korban Kepor bersama dengan temannya sedang berjalan kaki akan menuju ke kelurahan Talete satu di salah satu rumah temannya.
Saat berada di tempat kejadian perkara di depan toko alfamart kelurahan paslaten, tiba-tiba di cegat oleh Pelaku cs yang sedang nongkor di lokasi.
Saat itu terjadi adu mulut antara Para pelaku dan korban dan akibatnya Para Pelaku, langusung menganiaya korban secara bersama-sama. Perempuan Jil yang saat itu bermaksud ingin melerai, tak luput dari pukulan para pelaku.
Mendapat laporan masyarakat, Tim Totosik Polres Tomohon, dipimpin Bripka Yanny Watung mendatangi tempat kejadian perkara dan berhasil mengamankan para Pelaku, dan selanjutnya mengamankan mereka ke kantor Polsek Tomohon Tengah.
Kapolres Tomohon AKBP Raswin B. Sirait, S.IK, S.H.,M.Si melalui Kapolsek Tomohon Tengah Kompol Cilion Diar membenarkan kejadian tersebut dan para pelaku sudah diamankan di kantor Polsek Tomohon Tengah, untuk mempertanggung jawabkan perbuatan mereka.
Sangat disayangkan, melihat usia dari para Pelaku dan korban yang masih muda, dan pada jam 02.00 wita masih berkeliaran di jalanan. Peran orang tua sangat dibutuhkan, untuk mengawasi anak-anak mereka, terutama dalam kehidupan pergaulan, sehingga dengan adanya pengawasan akan dapat menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terutama yang dapat mengganggu stabilitas kamtibmas, tutup Kapolsek.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar