Call Center Polres Tomohon

Call Center Polres Tomohon
Diinformasikan kepada masyarakat, yang memerlukan kehadiran Polri khususnya Polres Tomohon, segera hubungi call center Polres Tomohon di nomor 08 5858 110 110, baik melalui WA atau telp , jangan lupa di nomor 08 5858 110 110
Biar Masa Depan Itu Dapa Lia Gelap Mar Kalo Torang Tetap Ba Usaha Deng Nda Patah Semangat Tetap Sukses Itu Mo Iko Dari Belakang By. Humas Polres Tomohon

Ribut Waktu Subuh, Aldo Diamankan Tim Totosik

Humas Polres Tomohon, Jumat 21 Februari 2020

Minum minuman keras, mabuk dan buat keributan, akhirnya diamankan Tim Totosik.


Jumat 21 februari 2020, jam 04.00 wita, Tim Totosik Polres Tomohon pimpinan Bripka Yanny Watung, mengamankan GS alis Aldo (18) warga Kakaskasen 1 Kecamatan Tomohon Utara, yang membuat keributan dan sudah dipengaruhi minuman keras.

Jam 03.50 wita, kami mendapat informasi dari masyarakat, bahwa ada orang yang mabuk, dan membuat keributan di Kakaskasen 1, dan sudah mengganggu ketentraman masyarakat, ucap Bripka Yanny.

Menanggapi laporan masyarakat, tim Totosik menuju ke lokasi kejadian dan mengamankan Aldo pelaku keributan, walaupun tim Totosik sudah di lokasi, Aldo tetap saja melakukan aksinya.

Keributan dengan cara berteriak ini, dilakukan Aldo pada subuh hari, di saat masyarakat sedang istirahat tidur, tentunya hal ini sangat mengganggu, kata Bripka Yanny.

Saat diamankan Aldo sudah dalam keadaan dipengaruhi minuman keras, dan selanjutnya pelaku kami amankan di Polsek Tomohon Utara, tambah Bripka Yanny di dampingi tim Totosik lainnya.

Kapolres Tomohon AKBP Raswin B. Sirait, S.IK, S.H., M.Si melalui Kapolsek Tomohon Utara AKP Ronny Rondonuwu, S.Psi membenarkan kejadian tersebut.

Rencananya Aldo akan di bawah ke rumah gereja untuk didoakan, seperti yang sudah kami lakukan kepada oknum-oknun lainnya, yang membuat keonaran dikarenakan minuman keras, kata AKP Ronny.

"Program inovasi ini akan terus kami lakukan, sebagai wujud untuk memberikan sanksi sosial bagi oknum-oknum yang bermasalah karena minuman keras, dan juga untuk mengembalikan jati diri mereka, sebagai orang yang beragama, dan mau menghargai masyarakat dan pemerintah yang ada", tutup Kapolsek AKP Ronny Rondonuwu, S.Psi.


Tidak ada komentar: